Meniti Kemashlahatan Keluarga

 


Buku ini merupakan kompilasi makalah dan pemikiran KH. MA. Sahal Mahfudh yang membahas berbagai persoalan keluarga, gizi, kesehatan, kependudukan, dan pemberdayaan ekonomi, yang relevan dalam konteks pembangunan masyarakat. Dengan gaya penulisan yang reflektif, praktis, dan solutif, Kiai Sahal menghadirkan perspektif Islam yang holistik dalam menjawab tantangan kehidupan modern. Buku ini terbagi ke dalam lima bagian:

Bagian pertama, Keluarga Maslahah, memuat 12 makalah yang membahas pentingnya membangun keluarga yang maslahah, sehingga pernikahan bukan hanya sebagai formalitas kebutuhan biologis, tetapi sebagai sarana pembentukan keluarga yang sehat secara spiritual dan sosial. Selain itu, bagian ini juga menegaskan peran agama dalam menjaga kesehatan ibu dan anak, serta penguatan gizi keluarga.

Bagian kedua, Kependudukan dan Kontrasepsi, memuat 15 makalah yang membahas pandangan Islam terhadap masalah kependudukan, pendidikan kependudukan di pesantren, serta pelaksanaan program keluarga berencana (KB). Selain itu, Bagian ini juga membahas bagaimana pesantren berperan aktif dalam program kependudukan serta bagaimana ulama mendampingi umat agar tetap selaras dengan nilai-nilai Islam dalam menghadapi tantangan demografi modern.

Bagian ketiga, HIV/AIDS dan Prostitusi, memuat 4 makalah yang memaparkan pendekatan Islam dalam pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS, termasuk isu prostitusi yang menjadi salah satu pintu masuk penyebaran HIV/AIDS. Bagian ini menegaskan pentingnya keterlibatan ulama dalam edukasi dan advokasi penanggulangan HIV/AIDS secara bijak.

Bagian keempat, Pemberdayaan Ekonomi Umat, memuat 10 makalah yang menggali potensi ekonomi umat dari sudut pandang Islam, peran industrialisasi, konsep konsumsi, hingga penerapan ekonomi Islam yang relevan dengan kebutuhan umat masa kini.

Bagian kelima, Zakat dan Pajak, terdiri dari 4 makalah yang menjelaskan pentingnya zakat produktif sebagai instrumen kesejahteraan umat, upaya profesionalisme zakat di dalam pengelolaannya, selain itu terdapat pula tulisan tentang pajak dan fungsi sosial ulama dalam membangun kesejahteraan masyarakat.

Semua makalah dalam buku ini telah disampaikan oleh Kiai Sahal Mahfudh dalam berbagai forum penting di tingkat nasional maupun daerah, seperti seminar BKKBN, sarasehan, diskusi panel, lokakarya, dan seminar -seminar di pesantren maupun lembaga keagamaan, yang mengangkat tema-tema seperti pemberdayaan ekonomi umat, pendidikan kependudukan, kesehatan masyarakat, serta dakwah yang kontekstual. Salah satu kutipan menarik yang disampaikan Kiai Sahal dari buku ini “...dunia tidak lagi dipandang sebagai hambatan, tetapi justru dapat dimanfaatkan sebagai penunjang kehidupan ukhrawi. Pola ini dapat lebih dipertanggungjawabkan apabila diingat bahwa beberapa bentuk ibadah dalam Islam juga menuntut kondisi-pra yang berwujud kemapanan ekonomis,” dari sini Kiai Sahal menekankan pentingnya kesejahteraan ekonomi sebagai sarana untuk menjalankan kewajiban agama dan memperkuat peran keluarga dalam menunaikan tanggung jawab sosial dan spiritualnya. Pesan ini relevan dengan upaya mewujudkan keluarga maslahah dalam menjaga keseimbangan antara kehidupan dunia dan ukhrowi.

Posting Komentar

0 Komentar